Resep Jamu Indonesia

My Photo
Name:
Location: Tangerang, Banten, Indonesia

Lengkong-BSD-Cisauk

Friday, August 22, 2008

Bermacam Obat Dalam Makanan Sehari-hari


Tahukah Anda bahwa makanan Anda bisa berperan sebagai obat bila Anda mengonsumsinya secara tepat :

Mengurangi Peradangan dan Rasa Nyeri - konsumsi segera Jahe!

Menderita Sakit Kepala - makanlah Ikan! Memakan sejumlah ikan, terutama minyak ikan mampu mencegah sakit kepala.

Mencegah Stroke - minumlah Teh! Teh mampu mencegah pembentukan timbunan lemak pada dinding jaringan arteri dengan mengonsumsi sejumlah dosis teh yang berkala. Sesungguhnya, teh menekan nafsu makan dan menjaga bertambahnya berat badan. Teh hijau bahkan amat baik bagi sistem kekebalan tubuh.

Mengalami Insomnia (tidak bisa tidur) - Madu obatnya! Gunakan selalu madu yang berfungsi sebagai obat penenang.

Demam - minumlah Yogurt! Konsumsilah sejumlah yogurt sebelum musim panas atau kering. Juga tambahkan selalu dengan meminum madu lokal setiap hari.

Menderita Asma - makanlah Bawang Merah! Memakan bawang merah menolong melegakan saluran pembuluh udara bronchial. Ketika saya masih muda, ibu saya membuat kantung bawang merah yang diletakkan di atas bahu saya, menolong masalah pernafasan ini dan pada kenyataannya membuat kita bernafas lebih baik lagi.

Perut Mual - Pisang dan Jahe! Pisang akan menentramkan perut kembung Anda. Sedangkan jahe dapat menyembuhkan morning sickness dan rasa mual.

Menderita Arthritis - makanlah Ikan! Ikan salmon, tuna, mackerel, sarden pada dasarnya mencegah arthritis. Ikan memiliki minyak omega, baik untuk system kekebalan tubuh.

Masalah Tulang - makanlah Apel! Tulang retak dan osteoporosis dapat dicegah oleh bahan mangan yang terdapat dalam Apel.

Infeksi Kandung Kemih - minum Jus Strawberry atau kalo ada Jus Cranberry! Asam tinggi pada jus ini mengendalikan bakteri perusak pada tubuh.

Sindrom Datang Bulan - makanlah Cornflake! Wanita dapat menghindari dampak datang bulan dengan cornflake, yang bisa mengurangi depresi, kegelisahan dan rasa kaku.

Masalah Dalam Mengingat - makanlah Tiram atau Kerang! Kerang menolong meningkatkan fungsi mental dengan mensuplai zinc (seng) yang diperlukan tubuh.

Flu - makanlah Bawang Putih! Ingatlah, tugas bawang putih adalah menurunkan kolesterol.

Menderita Batuk - konsumsi Cabai Merah! Bahan-bahan serupa yang ditemukan pada obat batuk ternyata ditemukan juga pada cabai merah. Gunakan cabai merah (cayenne) dengan hati-hati, karena cabai dapat mengiritasi perut Anda.

Kanker Payudara - makanlah Gandum, Dedak dan Kol! Semua ini menolong kita mempertahankan estrogen pada level yang menyehatkan.

Kanker Paru-paru - konsumsi Sayuran berwarna hijau tua dan oranye! Obat penawar terbaik adalah beta carotene, satu bentuk dari vitamin A yang ditemukan pada sayuran berwarna hijau gelap dan oranye.

Mengalami Diare - makanlah Apel! Parutlah apel dengan kulitnya, biarkan menjadi coklat dan makanlah untuk obat kondisi diare ini. Pisang juga bagus untuk penyakit perut ini.

Kena Bisul - makanlah Kubis! Kubis serta kol mengandung bahan kimia yang menolong untuk menyehatkan baik lambung, perut dan juga bisul pada usus.

Pembuluh Arteri tersumbat - makanlah Alpukat! Lemak tidak jenuh tunggal yang terdapat pada alpukat mampu menurunkan kolesterol.

Tekanan Darah Tinggi - makanlah Seledri dan Minyak Zaitun! Minyak zaitun telah menunjukkan diri mampu menurunkan tekanan darah. Sedang seledri mengandung bahan kimia yang mampu menurunkan tekanan darah juga.

Ketidakseimbangan Gula Darah - makanlah Brokoli dan Kacang! Bahan Chromium dalam brokoli dan kacang menolong mengatur insulin dan gula darah.

Buah-buah Perkasa

Kiwi : kecil namun ajaib. Buah ini merupakan sumber potassium, magnesium, vitmin E dan serat. Kandungan vitamin C dua kali lebih banyak daripada jeruk.

Apel : sebuah apel sehari membuat kita jauh dari dokter. Meskipun sebuah apel mengandung vitamin C yang rendah, namun apel adalah antioksidan flavonoid (pigmen tanaman) yang mempertinggi aktivitas vitamin C. Dengan demikian menolong merendahkan resiko terkena kanker usus, serangan jantung dan stroke.

Strawberry : merupakan buah pelindung. Strawberry memiliki total antioksidan tertinggi di antara banyak jenis buah dan melindungi tubuh dari penyebab kanker, membebaskan radikal yang bekerja dalam penyumbatan pembuluh darah. Pada kenyataannya buah strawberry baik bagi Anda. Ada antioksidan tinggi dan buah ini membuat kita awet muda. Buah berry biru (blueberry) adalah buah terbaik dan amat punya kemampuan tinggi dalam dunia kesehatan. Buah ini mengenyahkan radikal bebas yang menginvasi tubuh kita.

Jeruk : obat paling manis. Ambil 2-4 jeruk seharinya, ini dapat menjauhkan dari flu, menurunkan kolesterol, mencegah dan melarutkan batu ginjal seperti halnya mengurangi resiko kanker usus.

Melon : pelega haus paling dingin. Mengandung 92% air, juga dikemas bersama dosis besar dari glutathione yang mendorong system kekebalan tubuh. Melon juga sumber kunci dari lycopene - antioksidan yang memerangi sel kanker. Nutrisi lainnya yang ditemukan dalam melon adalah vitamin C dan potassium. Melon juga mengandung bahan alami SPF yang menjaga kesehatan kulit kita, melindungi kulit kita dari hantaman radiasi sinar matahari.

Jambu Merah dan Pepaya : penghargaan tertinggi didapat buah ini untuk vitamin C yang dikandungnya. Mereka nyata-nyata pemenang untuk kandungan vitamin C-nya. Jambu merah juga kaya dengan serat yang menolong mencegah sembelit.

Pepaya : kaya dengan karoten dan baik untuk mata. Juga baik bagi pencernaan dan buang air.

Tomat : amat baik sebagai tindakan pencegahan bagi pria, menjaga masalah prostat mereka agar tidak mengganggu kesehatan tubuh.


Sumber: Jawaban.com

Kitolod Tanaman Penakluk Gangguan Mata


Kitolod merupakan tanaman yang sudah sejak lama digunakan untuk mengatasi gangguan mata. Hal ini dapat dilihat dari kandungan kimia di dalamnya, semisal senyawa alkaloid yakni lobelin, lobelamin dan isotomin. Daunnya mengandung alkaloid, saponin, flavonoid, dan polifenol. Getah tanaman mengandung racun, tetapi bagian tanaman lain memiliki efek antiradang (antiflamasi), antikanker (antineoplasmik), menghilangkan nyeri dan menghentikan pendarahan.

Besarnya khasiat tanaman ini sudah dibuktikan pula oleh Sri Mastuti, owner HerbAiniDrops, berawal dari anggota keluarganya yang pernah menderita gangguan mata yang sulit disembuhkan. Pada tahur 1998, Dra Hj NE Rosyitawati yang berprofesi sebagai guru di sebuah sekolah dasar negeri di Cakung, Jakarta Timur, merasakan matanya sering pedih dan gatal. Menurut dokter, hal ini disebabkan kurangnya, produksi air mata atau lebih dikenal dengan istilah mata kering. Selama dua tahun mencoba berbagai macam pengobatan medis, sampai akhirnya ia memeriksakan diri ke salah satu rumah sakit mata di Bandung. Hasilnya memang membaik namun tidak sembuh secara total.

Karena tak kunjung sehat, ia pun membuat ramuan sendiri dengan menggunakan kitolod. Sebelumnya ia telah membaca beberapa buku dan mengetahui khasiat dari tanaman yang bernama ilmiah Isotoma longiflora atau Laurentia longiflora ini dan memberanikan diri untuk bereksperimen demi mendapatkan pengalaman empirik. Kurang lebih dua minggu, matanya terasa membaik. Keluhan mata merah, pedih bahkan buram mulai berkurang. Setelah check up, hasilnya cukup menakjubkan, ia harus mengganti kaca matanya dari minus (-) 21/2 dan plus (+) 21/2 menjadi minus (-) 1 dan plus (+) 1.

Dipadu dengan madu hutan
Obat tetes mata yang sudah ada sejak tahun 2001 ini, sebelum disosialisasikan kepada masyarakat, telah diuji coba oleh orang-orang terdekat. Bahkan sudah beredar sampai ke negeri tetangga, yakni Malaysia dan Jepang. Tetapi masyarakat umum bisa merasakan khasiat obat tersebut baru empat tahun terakhir ini.

Selain menggunakan kitolod, obat tetes matanya dikombinasikan dengan madu hutan untuk memberikan manfaat lebih nyata. Di dalam madu terkandung vitamin yang dibutuhkan oleh mata, seperti vitamin A dan C, sedang kandungan garam mineralnya juga bermanfaat membersihkan dan menyehatkan mata.

"Obat ini sifatnya menghilangkan rasa nyeri dan menghentikan pendarahan. Tetapi jika terjadi pembekuan pada organ mata dan sekitarnya maka akan terdorong keluar," ujar alumnus Fakultas Pertanian, Universitas Pembangunan Nasional (UPN) di Yogyakarta ini. Wanita berusia 46 tahun ini menguraikan, fungsi saraf mata bisa terganggu karena penyakit atau terganggunya metabolisme tubuh akibat asam urat, kolesterol atau peredaran darah yang tidak lancar. Sedangkan gangguan plus minus biasanya karena kurangnya asupan gizi, khususnya vitamin A dan C, atau vitamin yang dikonsumsi tidak sampai ke mata karena adanya gangguan pada orgar tubuh.

Menurutnya secara umum, gangguar pada mata disebabkan karena terganggunya fungsi metabolisme, kurangnya asupan gizi, benturan keras dan kecelakaan atau karena penyakit kronis seperti diabetes, asam urat, darah tinggi, liver, kolesterol, dan lain-lain. Dan pengobatan pada mata sebaiknya dibarengi dengan pengobatan organ yang sakit.

Pengaruh faktor kejiwaan
Cara penggunaan HerbAiniDrops sama dengan obat tetes mata lainnya. Cukup teteskan satu kali pada mata kiri dan kanan. Biasanya akan terasa perih, merah dan sesekali akan mengeluarkan air mata itupun hanya sebentar. Setelah itu mata dikedip-kedipkan dan diurut perlahan dengan menggunakan jari telunjuk dan jari tengah. Dimulai dari ujung mata atau sudut luar mata ke arah telinga atau pelipis, tujuannya untuk memperlancar peredaran darah di sekitar mata sehingga obat terserap rata. Untuk hasil maksimal, gunakan setiap hari, sehari dua kali yaitu pagi dan malam.

Berdasarkan pengalaman, gangguan mata seperti katarak paling lama pengobatannya, minimal membutuhkan dua botol. Untuk para lansia, tetes mata ini berguna untuk mengatasi air mata berlebihan, kelopak mata berat, mata tidak tahan panas, dan mata gatal. Dengan meneteskan dua kali seminggu sangat berguna untuk perawatan agar di hari tua tidak mudah mengalami gangguan mata seperti glukoma, tidak tahan panas, cairan berlebih, katarak dan lain-lain. Keluhan mata biasa seperti mata merah atau untuk perawatannya dengan beberapa kali tetes sudah terasa khasiatnya. "Obat ini tidak mengkhususkan pada gangguan mata tertentu, bisa digunakan untuk semua gangguan mata," jelasnya.

Selain itu, disarankan untuk meningkatkan pola hidup sehat. Konsumsi cukup buah dan sayur (vitamin A dan C) serta makanan yang banyak mengandung vitamin E, misalnya bisa diperoleh dari susu kedelai. Kemudian banyak meminum air putih dan berolahraga dan istirahat yang seimbang. Hindari atau kurangi makanan dan minuman yang mengandung bahan sintetis seperti pengawet, penyedap dan pewarna. Hentikan atau kurangi kebiasaan merokok, dan minuman-minuman beralkohol.

Sumber: Portal CBN

Ekstrak Meniran Bantu Penderita AIDS


PARA penderita HIV/AIDS kini mendapat sebuah harapan baru dalam meningkatkan kesembuhan. Berdasarkan hasil temuan awal dari Bagian Patologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya, peluang penderita HIV/AIDS untuk sembuh semakin meningkat dengan mengombinasikan pengobatan antiretroviral dengan terapi adjuvant menggunakan ektrak meniran atau phylanthus.

Seperti diungkap DR.Drs.Suprapto Ma'at, Apt, MS, di Jakarta, Kamis (21/8), ektrak meniran berpotensi meningkatkan harapan kesembuhan para penderita HIV/AIDS karena terbukti dapat meningkatkan kadar salah satu jenis sel pertahanan tubuh Limfosit T - terutama sel T helper (sel Th).

"Ekstrak meniran untuk penderita HIV AIDS bersifat sebagai adjuvant, terutama untuk meningkatkan T-helpernya. Saya akan rencanakan untuk menelitinya lebih lanjut dan sangat yakin hasilnya akan baik," ungkap DR. Suprapto dalam diskusi Kolaborasi Jangka Panjang Penelitian dan Industri Farmasi yang digagas PT. Dexa-Medica .

Ektrak menir, jelas Suprapto, pada prinsipnya dapat digunakan sebagai terapi adjuvant pada pengobatan infeksi yang membandel seperti infeksi virus, infeksi jamur, infeksi bakteri, intraseluler dan penyakit infeksi kronis lainnya.

"Adjuvant artinya membantu dalam menanggulangi suatu infeksi. Selain diberikan obat standar, ditambah dengan stimulan. Dengan terapi adjuvant, proses penyembuhan penyakit bisa lebih cepat dan yang lebih penting adalah menghilangkan proses kekambuhan," papar peneliti yang baru mendapat penghargaan BJ Habibie Technology Award 2008 atas riset aplikatifnya tentang tanaman Meniran untuk Stimuno itu.

Kasus unik
Keyakinan DR.Suprapto akan prospek cerah esktrak meniran bagi pengobatan AIDS makin bulat setelah ia menemukan kasus peningkatan sel Th secara signifikan pada seorang pasien di RSUD Dr. Soetomo, Surabaya belum lama ini.

"Beberapa bulan lalu, ada seorang pasien asal Denpasar yang juga anak seorang dokter kandungan. Sakit yang dialami pasien ini awalnya belum diketahui penyebabnya, namun tiga bulan terakhir suhu tubuhnya tak pernah di bawah 39 derajat celcius," ungkapnya.

Pasien ini, lanjut DR Suprapto, sempat dicurigai menderita enfeksi malaria dan TBC, tetapi upaya pengobatan tak kunjung membuahan hasil. Tim dokter yang terdiri dari beberapa ahli akhirnya menyimpulkan bahwa pasien ini mengalami masalah kekebalan tubuh, sehingga harus diperiksa kadar limfositnya - terutama sel Th (T-helper atau CD4+).

Sel Th ini berfungsi mengaktifkan dan mengatur sel-sel lainnya pada sistem kekebalan (misalnya limfosit B, makrofag dan limfosit T sitotoksik) yang semuanya membantu menghancurkan sel-sel ganas dan organisme asing.

Hasil pemeriksaan T-helper ternyata menunjukkan bahwa kadarnya sangat rendah yakni 52, yang bisa dikategorikan pasien sudah mengidap AIDS stadium lanjut. Dokter lalu memberikan ekstrak manira dengan penambahan dosis secara bertahap setiap bulan dan ternyata jumlah sel Th terus meningkat sebelum akhirnya kembali normal memasuki bulan ketiga.

"Dengan kasus ini, ada rencana untuk melakukan penelitian penggunaan ekstrak meniran di antara pasien HIV/AIDS, terutama AIDS," ujarnya

DR Suprapto juga telah meminta kepada RSUD Dr Soetomo untuk membantu pasien HIV/AIDS tidak mampu dengan memberikan ekstrak filantus sebagai terapi adjuvant bersama obat atretroviral.
"Saya yakin ekstrak menir nanti akan dapat membantu, bukan mengobati, penyembuhan HIV/AIDS. Atau paling tidak memperbaiki kualitas hidup dan memperpanjang umur penderita," tegasnya.


Asep Candra
Sumber: kompas.com